Lion Parcel (poto: ist)
Sudah sepekan lebih, paket belanja online Michelle tak kunjung sampai. Padahal, alamat yang ia gunakan di Medan selalu sama dan tak pernah bermasalah. Kali ini, Lion Parcel dituding abai setelah kurirnya tak lagi merespons pesan maupun panggilan
disrupsi.id – Medan|Seorang pelanggan di Medan mengeluhkan layanan pengiriman Lion Parcel setelah paket belanja daring miliknya tak kunjung diterima hingga lebih dari sepekan.
Peristiwa ini bermula ketika Michelle, warga Medan, memesan sebuah tas dari toko thrifting Mami Kasih Ginting pada Kamis, (14/8). Penjual mengirim paket tersebut melalui jasa ekspedisi Lion Parcel.
Keesokan harinya, Jumat, 15 Agustus, seorang kurir Lion Parcel bernama Andika menghubungi Michelle lewat pesan WhatsApp. Ia menyampaikan bahwa pesanan akan segera diantarkan. Namun, di hari yang sama, kurir kembali memberi kabar bahwa alamat yang tertera di paket dianggap tidak sesuai sehingga pengiriman batal dilakukan dan barang harus dikembalikan ke kantor ekspedisi. Kurir berjanji paket akan dikirim kembali keesokan harinya.
Namun, hingga kini paket tak kunjung sampai. Michelle mengaku sudah berulang kali mencoba menghubungi kurir terkait keberadaan paket tersebut.
“Saya selalu menggunakan alamat yang sama untuk semua belanja online, dan selama ini tidak pernah bermasalah. Tapi kali ini paket tidak sampai, telepon dan chat saya ke kurir juga tidak dijawab,” kata Michelle kepada disrupsi.id, Kamis (21/8).
Sejak laporan awal kurir, Michelle menyebut tidak ada perkembangan informasi lebih lanjut mengenai status paketnya. “Yang bikin kesal, kurir malah tidak responsif, seolah-olah mengabaikan,” tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Lion Parcel cabang Medan maupun kurir yang bersangkutan belum memberikan keterangan resmi terkait keterlambatan pengiriman tersebut.
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.