![]() |
Panti Asuhan Bani Adam |
disrupsi.id - Medan|Rumah Zakat kembali menunjukkan komitmennya dalam menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, Selasa (22/7).
Kali ini, sebanyak 100 paket nasi kafarat disalurkan langsung ke Panti Asuhan Bani Adam yang berlokasi di Jalan Mangaan III, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli.
Program ini merupakan bagian dari pelaksanaan amanah para donatur dalam bentuk kafarat, yang ditujukan kepada kaum fakir dan miskin sebagai wujud kepedulian sosial dan pemenuhan kewajiban syariat Islam. Paket makanan yang diberikan berisi menu bergizi, disesuaikan untuk mendukung kebutuhan gizi harian anak-anak panti.
Kegiatan distribusi dilakukan langsung oleh tim Rumah Zakat di lokasi panti. Anak-anak yang tinggal di Panti Asuhan Bani Adam terlihat antusias dan senang menerima bantuan tersebut, yang bukan hanya memenuhi kebutuhan konsumsi harian tetapi juga menjadi wujud nyata perhatian dari masyarakat.
Kepala Yayasan Panti Asuhan Bani Adam, Nur Syafriana, mengapresiasi bantuan ini dan menyebutkan bahwa dukungan tersebut sangat berarti bagi para anak asuh, terutama dari sisi pemenuhan gizi.
“Alhamdulillah, bantuan dari Rumah Zakat sangat membantu kami, khususnya dalam menambah asupan gizi anak-anak. Kami merasa sangat terbantu,” ujar Nur Syafriana.
Ia juga berharap kolaborasi seperti ini dapat terus berlangsung secara rutin, mengingat kebutuhan panti yang besar dan terbatasnya dukungan operasional.
“Semoga program dari Rumah Zakat terus berlanjut, tidak hanya dalam bentuk makanan tetapi juga bantuan lain yang dibutuhkan oleh anak-anak di sini,” tambahnya.
Rumah Zakat dan Peran Program Kafarat
Program kafarat merupakan salah satu inisiatif unggulan Rumah Zakat untuk membantu masyarakat dalam menyalurkan kewajiban syariat secara tepat sasaran. Seluruh bantuan yang diterima dari donatur didistribusikan dengan mengedepankan prinsip amanah, transparansi, dan kebermanfaatan sosial.
Dengan adanya program ini, Rumah Zakat berharap dapat terus menjadi penghubung antara kebaikan para donatur dengan kebutuhan riil para penerima manfaat, terutama anak-anak di panti asuhan yang membutuhkan perhatian lebih dari segi nutrisi, pendidikan, dan kesejahteraan umum.
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.