disrupsi.id - Medan | Pemerintah Arab Saudi bersedia menambah alokasi kuota petugas haji bagi Indonesia untuk penyelenggaraan ibadah haji 1446 Hijriah /2025 Masehi. Penambahan petugas haji sangat penting untuk melayani jemaah haji selama berada di Tanah Suci Mekkah.
Wakil Menteri Agama RI (Wamenag RI) Romo Muhammad Syafi'i mengatakan awalnya Indonesia hanya mendapatkan kuota petugas haji sebesar 2.210 atau 1 persen dari total kuota jemaah haji 221.000.
Namun Pemerintah Arab Saudi telah mengabulkan usulan Kementerian Agama RI bahwa kuota petugas haji bagi Indonesia menjadi 4.420 atau 2 persen dari kuota jemaah haji.
"Masalah petugas haji yang hanya diizinkan 1 persen dari 221.000 sehingga petugas haji kita hanya sekitar 2.210. Tapi Alhamdulillah usulan Kemenag sudah dijawab kementerian haji Arab Saudi. Kita dikasi kuota petugas haji jadi 2 persen atau 4.420 petugas haji," kata Romo Syafi'i, Rabu (16/4/2025).
Romo Syafi'i mengatakan jumlah itu tentunya sudah memadai bagi petugas haji untuk mendampingi dan melayani jemaah haji Indonesia selama di Arab Saudi.
"Tambahan kuota petugas haji juga sudah masuk di e-Hajj. Selain itu untuk persoalan belum cukupnya kuota diisi oleh jemaah calon haji, hari ini Alhamdulillah berangsur sudah terpenuhi jadi kuota 221.000 itu tinggal sedikit lagi terpenuhi," ungkapnya
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.