disrupsi.id - Medan | Mantan Wali Kota Medan, Rahudman Harahap secara tegas mendukung pasangan calon gubernur Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala untuk Pilkada Sumut 2024. Rahudman memuji kepemimpinan Edy yang telah ia saksikan selama menjabat Gubernur Sumut periode 2018-2023.
"Edy Rahmayadi memiliki rekam jejak yang jelas sebagai pemimpin, serta komitmen kuat untuk memajukan Sumatera Utara yang bermartabat. Beliau layak melanjutkan kepemimpinan," ujar Rahudman saat menghadiri peringatan Milad ke-3 Parsadaan Boru Harahap (Parboha) Sumut di Medan, Selasa (29/10/2024).
Sosok Pemimpin Tegas dan Visioner
Menurut Rahudman, Edy Rahmayadi dikenal sebagai pemimpin yang tegas dan tidak mudah diatur, terutama ketika menyangkut kepentingan rakyat. Kepemimpinannya yang visioner menjadikannya tokoh yang dihormati. "Beliau tidak pernah memanfaatkan jabatan untuk kepentingan pribadi, tapi lebih kepada bagaimana membangun Sumut ke depan," ujarnya.
Edy Rahmayadi, mantan Pangkostrad, dinilai memiliki integritas tinggi serta komitmen yang kuat dalam mengembangkan Sumut di berbagai sektor, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga infrastruktur.
Dukungan Masyarakat Harahap
Pada kesempatan yang sama, Ketua Parboha Sumut, Dewi Harahap, turut mengajak warga bermarga Harahap dan marga-marga lainnya di Sumut untuk memberikan dukungan penuh kepada pasangan Edy-Hasan. Ia yakin, pasangan ini dapat melanjutkan program pembangunan dan membawa Sumut menjadi provinsi yang bermartabat.
"Kami percaya, Edy-Hasan adalah pilihan yang tepat untuk melanjutkan perubahan di Sumut. Mereka mampu memajukan berbagai sektor strategis, seperti pertanian, peternakan, dan pariwisata," ujar Dewi.
Pelestarian Budaya Lokal dalam Membangun Sumut
Edy Rahmayadi, dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih atas dukungan masyarakat Harahap. Ia juga menyoroti pentingnya pelestarian adat dan budaya Mandailing sebagai bagian dari kekuatan untuk membangun Sumut. "Kearifan lokal adalah identitas kita. Dengan budaya yang kokoh, kita dapat bersama-sama membangun Sumut yang lebih baik," ujarnya.
Di akhir acara, Edy Rahmayadi bersama istrinya, Nawal Lubis, menerima upah-upah atau doa adat Mandailing, simbol harapan agar mereka diberi kesehatan dan kelancaran dalam Pilkada Sumut 2024 mendatang.
Dengan dukungan berbagai elemen masyarakat, Edy Rahmayadi berharap proses pemilihan gubernur berjalan sesuai aturan, dengan tetap menghormati prinsip demokrasi yang ada. "Mari kita hormati hak rakyat dalam menentukan pemimpinnya," tutupnya. (*)
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.