.jpeg)
disrupsi.id - Medan | Buah kurma, dikenal sebagai 'makanan para nabi' dalam tradisi Islam, sering menjadi sajian tak terpisahkan di bulan Ramadan.
Namun, tahukah Anda di balik manisnya kurma, tersimpan cerita yang tak kalah pelik? Mari kita kupas tentang kurma Israel, yang memicu perdebatan dan dilema bagi sebagian konsumen.
Israel, negara yang namanya kerap dikaitkan dengan konflik di Timur Tengah, ternyata merupakan pemain besar dalam industri kurma global. Bahkan, kurma yang dalam bahasa Israel disebut sebagai tamar ini, menempati posisi kedua sebagai negara pengekspor kurma terbanyak di dunia, hanya di bawah Arab Saudi.
Kurma Medjool, si "Raja Kurma" dengan tekstur lembut dan rasa yang luar biasa manis, menjadi produk unggulan Israel. Faktanya, 60% pangsa pasar global untuk kurma Medjool dikuasai oleh Israel. Angka yang fantastis, bukan?
.jpeg)
Namun, di balik manisnya kurma Israel, terdapat kontroversi terkait asal usul produksinya. Sebagian besar perkebunan kurma Israel berada di wilayah Tepi Barat, daerah yang diklaim oleh Palestina. Hal ini memicu kecaman dari banyak pihak, yang melihat praktik ini sebagai bentuk perampasan dan pelanggaran hak atas tanah Palestina.
Bagi sebagian konsumen, khususnya yang berpegang pada prinsip boikot produk Israel, keberadaan kurma Israel menjadi dilema. Mereka ingin menikmati kurma yang lezat dan menyehatkan, namun di sisi lain tidak ingin berkontribusi pada praktik yang dianggap tidak adil.
Lalu, apa yang dapat dilakukan? Berikut beberapa tips bagi Anda yang ingin menghindari kurma Israel:
1. Periksa Label Kemasan
Pastikan terdapat label pada kemasan kurma yang menunjukkan negara asal.
Jika negara asal tidak dicantumkan, hindari membeli kurma tersebut.
Waspadai kurma dengan label yang tidak jelas atau buram.
2. Kenali Perusahaan Eksportir Kurma Israel
Beberapa perusahaan eksportir kurma Israel yang perlu diwaspadai:
Hadiklaim
Mehadrin
MTex
Edom
Agrexco
Arava
Jika label menunjukkan nama perusahaan di atas, kemungkinan besar kurma tersebut berasal dari Israel.
3. Periksa Situs Bdnaash.com
Bdnaash.com adalah situs web yang membantu konsumen memboikot produk Israel.
Masukkan nama merek atau perusahaan pada kolom pencarian di situs Bdnaash.com.
Jika hasil pencarian menunjukkan bahwa merek atau perusahaan tersebut terkait dengan Israel, hindari membeli produknya.
4. Ciri Fisik Kurma Israel
Kurma Israel umumnya memiliki tekstur yang lebih keras dan kering dibandingkan kurma dari negara lain.
Kurma Israel juga cenderung memiliki rasa yang lebih manis dan lengket.
.jpeg)
5. Harga Kurma
Kurma Israel umumnya dijual dengan harga yang lebih murah dibandingkan kurma dari negara lain.
Hal ini dikarenakan subsidi pemerintah Israel terhadap produk kurma.
6. Hindari Kurma Medjool
Kurma Medjool adalah jenis kurma yang paling banyak diproduksi di Israel.
Jika ingin menghindari kurma Israel, sebaiknya hindari membeli kurma Medjool.
7. Beli Kurma dari Pedagang Tepercaya
Pastikan membeli kurma dari pedagang terpercaya yang dapat menunjukkan asal usul kurma dengan jelas.
Tanyakan kepada pedagang tentang asal negara kurma yang dijualnya.
8. Dukung Petani Kurma Palestina
Belilah kurma dari petani kurma Palestina sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan mereka.
Kurma Palestina umumnya memiliki label khusus yang menunjukkan asal usulnya.
Penting untuk diingat bahwa tidak ada cara yang 100% akurat untuk membedakan kurma asal Israel.
Namun, dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat meminimalkan kemungkinan membeli kurma Israel. Sebab memilih kurma tak hanya sekadar menikmati manisnya rasa, tapi juga bisa menjadi cerminan dari kepedulian dan kepekaan kita terhadap isu-isu sosial dan kemanusiaan.
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.