disrupsi.id - Medan | Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Cabang Medan Tembung menggelar kegiatan sunatan massal di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof dr Muhammad Ildrem, Medan. Sebanyak 41 anak mengikuti program sosial tersebut, yang digelar dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 H.
Ketua Lazismu Medan Tembung, M. Darwis Lubis, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang terjalin bersama RSJ Prof dr Muhammad Ildrem dalam menyelenggarakan kegiatan kemanusiaan ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Direktur RSJ Prof dr Muhammad Ildrem, drg. Ismail Lubis, atas dukungannya dalam kegiatan sunatan massal ini. Kegiatan ini adalah bentuk nyata pengabdian kepada masyarakat,” ujarnya, Senin (30/6/2025).
Darwis berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut di masa mendatang, sehingga memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat, khususnya warga kurang mampu di wilayah Medan dan sekitarnya.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Medan Tembung, H. Aswan Lubis, juga turut hadir dan mengapresiasi pelaksanaan kegiatan yang seluruh pembiayaannya ditanggung oleh pihak rumah sakit.
“Kami sangat bersyukur atas sinergi dengan RSJ Prof dr Muhammad Ildrem dalam pengabdian kepada masyarakat. Kami berharap kegiatan semacam ini bisa dijadikan program rutin,” kata Aswan.
Dalam kunjungannya, Aswan mengaku terkesan dengan layanan kesehatan di RSJ Prof dr Muhammad Ildrem yang ternyata tidak hanya fokus pada kesehatan jiwa, tetapi juga menyediakan layanan umum lainnya seperti poli gigi, poli anak, poli kulit, dan poli rehabilitasi.
“Kami baru tahu bahwa RS Jiwa ini memberikan layanan kesehatan umum yang cukup lengkap. Harapannya, masyarakat Sumatera Utara, khususnya Medan, bisa memanfaatkan fasilitas ini untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan keluarga mereka,” tambahnya.
Direktur RSJ Prof dr Muhammad Ildrem, drg. Ismail Lubis, MM, menjelaskan bahwa kegiatan ini selain menyambut Tahun Baru Islam, juga merupakan bagian dari upaya promosi transformasi rumah sakit tersebut. RSJ ini tengah menantikan keputusan dari Kementerian Kesehatan terkait statusnya sebagai rumah sakit umum dengan layanan unggulan di bidang kesehatan jiwa.
“Selain dalam rangka menyambut Muharram, kegiatan ini juga bagian dari promosi RS Jiwa untuk memperkenalkan layanan berbasis kompetensi, terutama menjelang perubahan status rumah sakit ke layanan umum dengan spesialisasi jiwa sebagai unggulan,” jelas Ismail.
Ismail juga menyampaikan pesan moral kepada para peserta sunatan massal, agar kelak menjadi anak-anak yang sholeh dan berbakti kepada orang tua.
“Setelah disunat, itu tandanya anak-anak kita sudah mulai beranjak dewasa. Harapan kami, mereka tumbuh menjadi pribadi yang baik dan berbakti kepada orang tua,” tuturnya.
Ismail turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang terlibat, mulai dari Lazismu, Tim Bantuan Medis Fakultas Kedokteran UISU, hingga jajaran Muhammadiyah Medan Tembung, atas kerja sama dalam menyukseskan kegiatan ini.
“Kami sangat berterima kasih atas dukungan semua pihak. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan menjadi agenda rutin sebagai bentuk nyata kepedulian sosial,” pungkasnya. (*)
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.