Disrupsi.id, Medan - Peran kecerdasan buatan (AI) dalam membentuk ekosistem ekonomi global menjadi bahasan utama dalam Seminar Nasional yang digelar oleh ADA Research Center di Hotel Grand Impression, Medan, pekan lalu.
Seminar ini mengangkat tema “Integrasi AI dalam Membangun Ekosistem Ekonomi Global” dan melibatkan 6 universitas, termasuk Universitas Labuhanbatu sebagai Host, serta FEB UISU, STIM Sukma, Politeknik Cendana, STIKOM Tunas Bangsa, dan Universitas Muhammadiyah Jambi sebagai co-host
Sebagai pembicara, seminar ini juga menghadirkan dua keynote speaker dari Indonesia dan Malaysia untuk membahas dinamika transformasi digital dan tantangan sumber daya manusia.
Pembicara utama dari Indonesia, Dr. Supriadi, S.E., M.M., M.Si., selaku Dekan FEB UISU, menyoroti pentingnya membangun sumber daya manusia (SDM) unggul yang mampu mengikuti perkembangan teknologi dengan cepat. Menurutnya, tantangan era digital menuntut adaptasi melalui peningkatan fleksibilitas, kemauan untuk terus belajar, serta keberanian bereksperimen.
"Dengan kondisi ini, kultur pembelajaran ini juga wajib disokong oleh pemberian reward dan promosi bagi SDM yang berkualitas," jelasnya.
Dr. Supriadi juga menekankan bahwa manajer HRD memiliki peran strategis dalam proses pengembangan SDM. Ia merinci empat aspek penting yang perlu diperhatikan, yaitu sistem rekrutmen, performance management system, development system dan career management system.
Ia juga memaparkan sejumlah tantangan yang kerap dihadapi perusahaan berkembang, seperti faktor bakat, ketidakpekaan manajemen perusahaan serta banyaknya organisasi yang kurang memiliki kebijakan terarah dalam pengembangan kompetensi SDM berbasis visi organisasi.
Terakhir Supriadi kembali menekankan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengembangan karir. Dijelaskannya visi dan misi perusahaan sistem rekrutmen dan promosi, sistem penilaian kerja, sistem promosi, mutasi, demosi, PHK dan pensiun menjadi faktor penting dalam pengembangan karir SDM di perusahaan.
"Selain itu, persyaratan kompetensi setiap jabatan, hubungan pendidikan dan pelatihan jabatan, memahami minat, feedback, sistem kompensasi serta target jabatan menjadi faktor penting dalam hal ini," tutupnya.
Dalam seminar ini beberapa dosen dari FEB UISU menjadi pemakalah dan terpilih sebagai makalah terbaik :Yusrita, Bagus Handoko, Sri Rahayu dan Shofwan Andri dengan judul artikel :Fashion Trends and Online Promotion as Batik Branding Strategies in the Digital Era, Zenni Riana dan Dini Winda Astari dengan judul artikel Analysis Of the Influence of Digital Shopping Experience on Impulse Purchases of E-Commerce , Henny Tri astuti Kurnia Ningsih, Sofwan Andri, Mas'ut, Adinda Fairuz Khirani, dengan judul artikel : The influence of mudharabah financing, ijarah, and promotional costs on the profits of Indonesian Islamic banks (BSI)
Baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News.